Neneng Takut Anaknya Diangkut KPK

Neneng Takut Anaknya Diangkut KPK (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
VIVAnews - Tersangka korupsi pengadaan alat Pembangkit Listrik Tenaga Surya Kemenakertrans tahun 2008, Neneng Sri Wahyuni, hingga hari ini tidak mengetahui alasan kenapa ia ditahan di Rutan KPK.
Saat penandatanganan Berita Acara Penahanan (BAP) pada Kamis pagi, 14 Juni 2012, KPK tidak memberi tahu alasan penahanan istri Muhammad Nazaruddin ini.
"Waktu ditangkap tanggal 13 Juni, diperiksa kan sampai subuh. Tetapi, ketika diminta tanda tangan BAP tanggal 14 pagi, Neneng tanya atas dasar apa dia ditahan. Perbuatan yang dituduhkan apa? Tetapi, oleh KPK cuma dijawab enteng, nanti saja di persidangan," kata pengacara Neneng, Hotman Paris Hutapea, kepada VIVAnews, Jumat malam, 15 Juni 2012.

Hotman menganggap, apa yang sudah dilakukan oleh KPK melanggar KUHAP dan konstitusi negara.
Dia lalu menuturkan alasan Neneng tidak bersedia menyerahkan diri di Kuala Lumpur. Karena, jika ia menyerahkan diri di Negeri Jiran itu, aparat setempat akan ikut campur.
"Bisa-bisa, anaknya pun diangkut. Neneng tidak mau, dia sama anaknya diangkut. Dia tidak mau anaknya stres. Jadi, dia mau menyerahkan diri diam-diam, datang ke Jakarta untuk ditangkap," ungkapnya.
Hotman menambahkan, ketiga anak Neneng saat ini masih berada di Malaysia. "Ya, masih di Malaysia. Saya tidak tahu dengan siapa," jelasnya.
View the original article here